Bentuk-bentuk Komunikasi Massa (yang diakui di dunia), adalah sebagai berikut:
- komunikasi intrapersonal. hal ini dapat diketahui ketika manusia dapat berpikir, merenung. yang juga didalamnya terdapat komunika trasendental yaitu dimana komunikasi dengan diri sendiri dalam wujud berdoa.
- komunikasi interpersona yaitu komunikasi antar satu manusia dengan manusia yang lainnya).
- komunikasi kelompok yaitu komunikasi yang sasarannya lebih dari 2 orang. hal ini bertujuan untuk pribadi dan sosial. Untuk pribadi, karena adanya keinginan hubungan sosial, yaitu belajar. yang dimaksud bertujuan sosial adalah untuk mengambil suatu keputusan untuk menyelesaikan suatu masalah.
- komunikasi organisasi. komunikasi organisasi akan berjalan dengan baik jika melakukan komunikasi intrapersona, komunikasi interpersona, dan komunikasi kelompok.
- komunikasi massa. kemunculan komunikasi massa disebabkan oleh kebutuhan budaya manusia yang meningkat, karena adanya penemuan dan teknologi komunikasi dan untuk efisiensi memberikan budaya pada generasi muda dari generasi tua (sebelumnya).
- untuk mengetahui diri sendiri
- untuk mengetahui dunia luar
- untuk membangun hubungan yang serasi dan penuh arti
- untuk merubah sikap dan tingkah laku
- untuk bermain dan kesenangan
- untuk membantu (orang lain)/seseorang
- untuk mengetahui orang lain
- interaksi intim, dimana percakapan yang terbuka. Contohnya adalah komunikasi yang terjadi pada pasangan suami-isteri
- percakapan sosial, yaitu komunikasi yang hanya untuk per-formance saja
- interupsi/interogasi, yang pada umumnya komunikator kedudukannya lebih tinggi dibanding komunikannya
- wawancara
- Dilihat dari aspek komunikator; komunikasi intrapersona (diri sendiri), interpersona (individu), kelompok (pimpinan kelompok), organisasi (pimpinan organisasi), dan massa (lembaga).
- Dilihat dari aspek pesan; komunikasi intrapersona (pikiran, permasalahan), interpersona (lisan/tulisan), kelompok (ekonomi, politik, sosial, budaya, dll), organisasi (penugasan, kemanusiaan, pemeliharaan, dll) dan massa (bersifat umum).
- Dilihat dari aspek media; komunikasi intrapersona (tidak menggunakan media), interpersona (lisan/tulisan), kelompok (OHAP namun juga bisa lisan/tulisan), organisasi (media yang digunakan sama seperti komunikasi kelompok, juga bisa menggunakan majalah), dan massa (media massa).
- Dilihat dari aspek komunikan/sasarannya; komunikasi intrapersona (diri sendiri), interpersona (orang lain), kelompok (kelompok), organisasi (anggota organisasi baik internal maupun eksternal), dan massa (khalayak).
- Dilihat dari aspek efek; komunikasi intrapersona (langsung), interpersona (langsung), kelompok (langsung), organisasi (langsung), dan massa (tidak langsung karena komunikasi yang terjadi adalah komunikasi satu arah).
- Dilihat dari aspek sifat efek; komunikasi intrapersona (kognitif), interpersona (afektif dan konatif), kelompok (afektif dan konatif), organisasi (afektif dan konatifi), dan massa (afektif dan konatif).
- ekspose, dimana media massa harus dimunculkan terus-menerus
- signifikan, dimana media massa seseuai dengan kebutuhan individu
- sensitif, dimana sesuatu yang menyentuh pribadi
- situasi krisis atau tidak kondusif
- konsonansi, dimana berita yang mengandung nilai berita (news value) makan hal ini akan menunjukan bahwa hal ini penting
- kredibilitas
Dennis McQuill menjelaskan ada asumsi pokok tentang media massa, yaitu:
- media massa sangat hebat dan berkembang yang menciptakan laporan kerja
- media massa merupakan sumber kekuatan untuk melakukan kontrol sosial (control social)
- media massa merupakan alat untuk memunculkan beerita lokal/internasional/nasional.
- media massa sebagai wahana pengembangan budaya
- medddia masa sebagai sumber dominan dalam masyarakat
Karakteristik komunikasi massa (pada umumnya) adalah:
- komunikatornya berupa lembaga
- pesannya bersifat umum
- komunikannya luas/massal, heterogen dan anonim
- menimbulkan keserempakan
- mengutamakan isi daripada hubungan
- bersifat satu arah
- feedbacknya tertunda
- dilakukan secara terencana, terjadwal dan terorganisasi
- penyampaiannya secara berkala
- menstimulus alat indera terbatas.
- surat kabar besifat mengumumnkan/publisitas
- universal/umum
- actual/baaru atau sedang berlansgung
- periodik/penyampaiannya berkala
- terdokumentasi
- penyajiannya lebih emndalam
- nilai aktualitasnya lebih lama
- gambar/picture/foto lebih banyak
- sampul/cover menjadi daya tarik
- imajinatif/hanya mengangan-angankan saja. Dalam hal ini audiens diharapkan mempunyai imajinatif dalam memvisualisasikan apa yang didengar
- auditory, audiensnnya hanya dapat mendengar
- akrab
- bergaya percakapan
Karakteristik komunikasi massa (khusus) pada televisi adalah:
- audio-visual
- berpikir dalam gambar. Yaitu mengadakan visualisasi dalam penggambaran TV
- pengoperasiannya sangat kompleks
- layarnya luas/lebar
- pengambilan gambarnya bebas (long shoot atau panorama shoot)
- membutuhkan konsentrasi penuh (dalam aspek dimana audiens untuk emndapatkan pesan yang termuat dalam film membutuhkan konsentrasi)
- identifikasi psikologis dan muncul terjadinya imitasi. Yaitu para audiensnnya seringkali melakukan imitasi/perilaku meniru terhadap pesan yang dimunculkan melalui media film. Hal ini merupakan salah satu akibat dari media film.
***001722***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar