Teori Uses and grafitication
Teori ini dicetuskan oleh Elihu Katz, Michel Gurevitch dan Hadassa Hass (1973). teori uses and Grafitication (penggunaan dan kepuasan) ini menyatakan (mengasumsikan) bahwa orang mempunyai kebutuhan-kebutuhan dan keinginan-keinginan yang dapat dipenuhi dengan (salah satu caranya) menggunakan (belangganan, membaca, menonton atau mendengarkan) media massa.
Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tersebut orang lalu memilih, media apa yang hendak digunakan, kemudian juga memilih pesan apa (acara, rubrik, berita) yang hendak "dinikmati". Tindakan memilih atau menggunakan tersebut dilakukan karena orang mengharapkan kepuasan atau terpenuhinya keinginan.
Dengan ungkapan lain asumsi teori ini mengatakan bahwa orang sebenarnya aktif membuat pilihan sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan dan keinginannya. Karena itu teori ini digunakan jika peneliti ingin mengettahui apa yang dilakukan oleh orang terhadap media (what the people do with mass media).
Teori ini mengasumsikan khalayak itu tidak-pasif, sehingga apa yang dianggap penting oleh media (misalnya dibeeritakan di halaman perrtama), belum tentu dianggap penting juga oleh khalayak. Menurut teori yang menganggap khalayak pasif media dengan pesan-pesannya sangat mempengaruhi perilaku khalayaknya.
Warga masyarakat secara keseluruhan, bahkan setiap orang menggunakan media baik secara sadar (diakusi secara jelas) atau tidak, dilakukan dengan berbagai alassan, motivasi, tujuan, sebab media bisa berfungsi menghibur, memberi informasi, menjual, mendidik, membekali aktualisasi diri dalam pergaulan, membentuk sikap dan perilaku (budaya). Dengan demikian, teori ini juga menegaskan, jika kebutuhan dan keinginan publik dapat diidentifikasi, maka media massa akan dapat secara lebih baik memenuhinya. Namun perlu disadari bahwa hasil penelitian menunjukkan, tidak mudah melakukan identifikasi kebutuhan dan keinginan publik.
uses and grafitication sebagai sbuah teori dapat digunakan sebagai upaya untuk menemukan apakah pemenuhan kebutuhan atau keinginan publik tterarah pada tipe media cetak atau elektronik. Hassil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan orang akan informasi lebih menggunakan media cetak, sedang ekbutuhan orang akan hiburan lebih menggunakan media siaran (elektronik). Tetapi kajian yang lain menunjukkan bahwa kepuasan seseorang dapat dipenuhi oleh kedua tipe media tersebut. Kebutuhan akan hiburan misalnya bisa dipenuhi dengan membaca majalah, koran, komik, sedang kebutuhan informasi dapat terpuaskan oleh berita-berita televisi.
Penelitian yang menggunakan teori ini pada dasarnya adalah penelitian yang mempunyai permasalahan yang terkait dengan bagaimana dan menagpa orang menggunakan media. Delapan motif orang menggunakan TV: mengisi waktu, melupakan kesulitan, mempelajari sesuatu, mempelajaari diri, memberikan rasngsangan, bersantai, mencari persahabatan, melakukan kebiasaan.
Suatu penelitian bisa berawal dari pengamatan tentang suatu peristiwa komunikasi, kemudian peneliti mencari teori apa yang sesuai dengan fenomena komunikasi tersebut. Maksudnya teori apa yang bisa menejlasskan mengapa atau bagaimana perisitiwa yang teramati tersebut bisa tterjadi. Disamping itu seorang peneliti bisa memulai dengan ketertarikan pada sebuah teori tertentu kemudiaan peneliti mencari fenomena sosial yang sesuai untuk dapat dijelaskan (dianalisis) dengan teori tersebut. Tentu "lebih mudah emncari tteori" yang sesuai dengan fenomena yang sudah teramati (yang sudah kita miliki, yang hendak diteliti) karena teori atau teori-teori sudah cukup banyak "tersedia" (asal rajin membuka literatur ttentunya), daripada kita hendak menggunakan teori tertentu lalu mencari fenomena yang sesuai dengan teori tersebut.
Sehubungan dengan Teori uses and Grafitication, peneliti dapat mengaplikasinya ke suatu fenomena dengan alur pikir: mendeskripsikan fenomena komunikasi, merumuskan pernyataan-permasalahan, mengemukakan pentingnya penelitian dilakukan dan menyatakan makna teoritik peerrmasalahan penelitiannya,sbb:
1. mendeskripsikan fenomena
2. merumuskan problem statment
3. signifikansi
4. makna teorritik permasalahan penelitian
***001722***sumber: Metode Penelitian dan Teori Komunikasi oleh Dr. Hamidi, M.Si
Tidak ada komentar:
Posting Komentar